Sunday, March 25, 2007

SUTOWO MOTIVASI SECARA LENGKAP

1. TIGA PULUH PRINSIP HUMAN RELATIONS

A. Prinsip-Prinsip Membina Hubungan Baik Dengan Orang Lain

1. Hindari kebiasaan SOK (Salahkan, Omeli, Kritik)
2. Berikan apresiasi yang tulus
3. Bangkitkan rasa ingin berhasil dalam diri orang lain
4. Berikan perhatian yang sungguh-sungguh
5. Senyum
6. Nama ialah bunyi terpenting dan termerdu bagi pemiliknya
7. Jadilah pendengar yang aktif
8. Bicarakan hal-hal yang diminati
9. Buat orang lain merasa dirinya penting (VIP) dan lakukan dengan tulus

B. Prinsip-Prinsip Mendapatkan Kerjasama Antusias dari Orang lain

10. Hindari debat kusir
11. Hormati pendapat orang lain, hindari mengatakan, ”Kamu salah”
12. Bila Anda salah, segera akui dengan simpatik
13. Mulai dengan cara ramah-tamah
14. Dapatkan responsi, ”Ya...Ya”
15. Ajak orang lain berbicara banyak
16. Buat agar usul dan pendapat datang dari dia
17. Cobalah melihat persoalan dari kacamata orang lain
18. Bersimpatilah dengan keinginan orang lain
19. Himbau dengan motif yang agung dan mulia
20. Dramatisir ide Anda
21. Beri tantangan untuk maju

C. Prinsip-Prinsip Merubah Sikap Orang lain

22. Mulai dengan apresiasi dan pujian yang tulus
23. Tunjukkan kesalahan secara tidak langsung
24. Akui kesalahan sendiri sebelum mengkritik orang lain
25. Ajukan pertanyaan sebagai ganti perintah langsung
26. Selamatkan muka orang lain
27. Beri pujian atas setiap kemajuan betapapun kecilnya
28. Beri reputasi tinggi untuk dicapai
29. Beri dorongan dan buat kesalahan mudah diperbaiki
30. Buat orang lain senang melakukan usul Anda


”The secret of every success is always steady to catch the opportunity when it appears”

(Rahasia dari setiap keberhasilan adalah siap sedia menerkam kesempatan manakala ia muncul)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


2. TIGA KUNCI KEBERHASILAN

1. Setting Goals

Menetapkan tujuan-tujuan yang ingin dicapai. Melihat gambaran yang jelas tentang hal-hal yang ingin dicapai di masa depan. Tujuan harus dibuat secara tertulis agar pikiran sadar dan bawah sadar kita bergerak serta menggerakkan diri kita dan diluar diri kita untuk mencapai apapun yang kita inginkan.

2. Personal Development

Secara aktif dan konsisten berupaya selalu membuat diri kita lebih daripada orang lain melalui pengembangan diri pribadi. Buat standar waktu minimum untuk membaca buku-buku, mendengarkan cd atau kaset, menghadiri seminar serta berkumpul dengan orang-orang yang lebih sukses dari kita. Kita akan menjadi seperti apa yang kita baca, yang kita dengar dan yang kita pikirkan.

3. Financial Planning

Buat rencana 70/30. Bila kita mendapatkan penghasilan, aturlah penghasilan tersebut sebagai berikut 10% untuk tabungan, 10% untuk investasi dan 10% untuk sedekah. Lakukan rencana tersebut dan hidup kita akan jauh menjadi lebih baik dan penuh dengan keberkahan. Yakinlah!


”Some work that you do, don’t stop before getting the product”

(Sesuatu usaha yang Anda mulai, janganlah hentikan sebelum dapat hasilnya)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


3. THE FASTEST WAY TO BECOME A MILLONAIRE

Menurut "The One Minute Millionaire", sebuah buku karya Mark Victor Hansen dan Robert G. Allen, seseorang di dunia menjadi millionaire setiap 60 detik.
Anda bisa memperoleh sejuta dollar pertama dengan mengikuti pendekatan tiga langkah pertama:

1. Ciptakan "millionaire mindset (pola pikir jutawan)" dengan mengembangkan percaya diri dan keinginan kuat menjadi sejahtera.

Bagaimana cara mengembangkan percaya diri dan memiliki keinginan kuat? Melalui latihan mental (mental exercises). Jadilah orang dengan pikiran dan sikap positif. Jika Anda bukan orang berpikir positif alami, atau sering tergelincir berpikir negatif, berlatihlah menggunakan mental games. Misal: mencari pengalaman dan menyelesaikan masalah-masalah keuangan). Berlatihlah berulang kali sampai Anda mendapatkan rasa percaya diri.

2. Bentuklah tim yang membantu Anda.

Anda tidak bisa mendapatkan orang yang membantu Anda kecuali Anda bersedia membantu mereka dahulu. Dengan menaruh perhatian pada kebutuhan orang lain, Anda memiliki kesempatan terbaik bahwa mereka akan membantu Anda.

3. Pilihlah "millionaire model" yang teruji.

Menurut Hansen & Allen, terdapat empat model utama bagi pembangunan kesejahteraan:
1. Bisnis.
2. Investasi.
3. Internet.
4. Real Estate.


“The best lesson is the abstruction in living that has exceeded successfull with resoluteness, soul and accurately”

(Pelajaran yang terbaik adalah rintangan yang dihadapi dalam tugas hidup dan kehidupan yang berhasil dilalui berkat adanya ketabahan, semangat dan ketelitian)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


4. PROFESIONAL

Dari kata Profesional mengandung arti yang sangat dalam dan sangat berarti.

P : Peduli dan hormat dalam kata dan perbuatan kita kepada orang lain.
R : Resik membersihkan secara tuntas termasuk hati dan pikiran.
O : Optimis melihat peluang dalam setiap persoalan dan kesulitan hidup.
F : Fokus pada prilaku yang benar agar lebih berhasil dalam peran masing-masing dan tanggung jawab.
E : Empati sambung rasa dan sambung hati, mau menolong dan memahami orang lain.
S : Semangat pantang menyerah menghadapi setiap hambatan, masalah dan godaan.
I : Inisiatif mengambil resiko yang tidak biasa, dengan pertimbangan yang matang dan dewasa.
O : Open hearted dan Open Mind - Berhati dan Berpikiran terbuka.
N : Niat siap bekerja keras dan bekerja cerdas untuk memaksimalkan keberhasilan bersama dan tidak egois.
A : Akui, sesali, minta maaf serta perbaiki setiap kesalahan yang kita perbuat.L : Loyalitas kepada Tuhan, Keluarga, dan perusahaan dimana kita bekerja.

”Don’t shy with concuered because the concuered is a common case for get high personally”

(Kekalahan tak perlu menyebabkan malu sebab kekalahan adalah sesuatu perkara biasa dalam menggali emas kepribadian)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I



5. SEPULUH ALASAN MENGAPA KEUANGAN KITA KACAU

1. No one taught us how.
Tak seorangpun mengajari kita mengelola keuangan pribadi.
2. Leaving it up to other.
Menyerahkan manajemen keuangan pribadi pada orang lain.
3. Relying on unsuitable advisor.
Bergantung pada penasehat keuangan yang tidak cocok.
4. Wrong advice.
Mendapatkan nasehat yang salah.
5. Greed.
Sedihnya, serakah adalah pertanda mengapa banyak orang jatuh ke dalam kesulitan keuangan.
6. Insufficient knowledge.
Banyak orang menanam modal karena ikut-ikutan tanpa memiliki pengetahuan yang cukup.
Don't fish in the deep blue sea if your fishing rod is only an arm's length (Malay proverb).
7. Not realising the importance of personal finance.
Tidak menyadari arti penting keuangan pribadi.
8. Not wanting to learn.
Banyak orang tak ingin belajar bagaimana mengelola keuangan mereka secara baik.
9. No clear financial goals.
Sebagian besar orang tidak punya tujuan keuangan (financial goals).
10. Following the madding crowd.
Dalam kehidupan nyata, setiap orang mengikuti apa yang dilakukan banyak orang. Dalam kenyataan juga, sebagian besar orang tidak kaya dan kesejahteraan itu berada di tangan sedikit orang. Karena itu gunakan pendekatan berkebalikan (the contrarian approach) -- lakukan hal-hal yang berkebalikan dengan yang dikerjakan orang banyak.


“Don’t be afraid it you only failed once, Edison have failed ten thousand times before he succeeded in making a electric lamp.”

(Jangan cemas kalau baru gagal sekali, Edison gagal sepuluh ribu kali sebelum berhasil menyempurnakan bola lampu pijar)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


6. SEPULUH CIRI-ORANG YANG BERPIKIR POSITIF

Semua orang yang berusaha meningkatkan diri dan ilmu pengetahuannya pasti tahu bahwa hidup akan lebih mudah dijalani bila kita selalu berpikir positif. Tapi, bagaimana melatih diri supaya pikiran positiflah yang 'beredar' di kepala kita, tak banyak yang tahu. Oleh karena itu, sebaiknya kita kenali saja dulu ciri-ciri orang yang berpikir positif dan mulai mencoba meniru jalan pikirannya.
1. Melihat masalah sebagai tantangan
Bandingkan dengan orang yang melihat masalah sebagai cobaan hidup yang terlalu berat dan bikin hidupnya jadi paling sengsara sedunia.
2. Menikmati hidupnya
Pemikiran positif akan membuat seseorang menerima keadaannya dengan besar hati, meski tak berarti ia tak berusaha untuk mencapai hidup yang lebih baik.
3. Pikiran terbuka untuk menerima saran dan ide
Karena dengan begitu, boleh jadi ada hal-hal baru yang akan membuat segala sesuatu lebih baik.
4. Mengenyahkan pikiran negatif segera setelah pikiran itu terlintas di benak
'Memelihara' pikiran negatif lama-lama bisa diibaratkan membangunkan singa tidur. Sebetulnya tidak apa-apa, ternyata malah bisa menimbulkan masalah.
5. Mensyukuri apa yang dimilikinya
Dan bukannya berkeluh-kesah tentang apa-apa yang tidak dipunyainya
6. Tidak mendengarkan gosip yang tak menentu
Sudah pasti, gosip berkawan baik dengan pikiran negatif. Karena itu, mendengarkan omongan yang tak ada juntrungnya adalah perilaku yang dijauhi si pemikir positif.
7. Tidak bikin alasan, tapi langsung bikin tindakan
Pernah dengar pelesetan NATO (No Action, Talk Only), kan? Nah, mereka ini jelas bukan penganutnya.
8. Menggunakan bahasa positif
Maksudnya, kalimat-kalimat yang bernadakan optimisme, seperti "Masalah itu pasti akan terselesaikan, " dan "Dia memang berbakat."
9. Menggunakan bahasa tubuh yang positif
Di antaranya adalah senyum, berjalan dengan langkah tegap, dan gerakan tangan yang ekspresif, atau anggukan. Mereka juga berbicara dengan intonasi yang bersahabat, antusias, dan 'hidup'.
10. Peduli pada citra diri
Itu sebabnya, mereka berusaha tampil baik. Bukan hanya di luar, tapi juga di dalam.

“When you can’t get your idea on one way, get it on another way”

(Jika kamu tidak dapat mencapai tujuanmu melalui satu jalan, berusahalah mencarinya dengan jalan lain)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


7. REQUIREMENT FOR SUCCESSFUL INVESTING IN COMMON STOCKS

Optimism.
Jika Anda tidak optimis, Anda mungkin mungkin menjadi takut dan pada akhirnya melakukan hal yang berlawanan dengan apa yang harus Anda kerjakan.
Some money.
Jangan ragu, tidak banyak uang yang diperlukan untuk memulai berinvestasi saham.
Good Judment.
Berlatihlah mengambil kebijakan yang baik dalam setiap hal yang Anda lakukan.
Good luck.
Keputusan bagus masih bisa salah. Keberuntungan bisa menghasilkan banyak uang.
Patience.
Banyak investor sukses merupakan orang yang sabar.
Decisiveness.
Percaya diri dalam setiap hal yang dikerjakan.
Courage.
Keberanian adalah bagian dari optimisme.


”Remember! The work you don’t like do it today, not sure shall you do it tomorrow”

(Ingatlah! Bahwa yang hari ini Anda tidak mau mulai mengerjakannya, besokpun belum tentu Anda mau mengerjakannya)
I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


8. STAYING RICH IS FAR MORE IMPORTANT THAN GETTING RICH

Sekali Anda memiliki banyak uang dan kemudian kehilangan banyak uang itu, Anda menghadapi masalah besar. Dari kaya menjadi miskin susah diterima bagi yang mengalami. Masyarakat juga akan menjadi sangat sinis memandang orang yang semula banyak uang dan kemudian kehilangan uang itu.
Bagaimana Anda bisa tetap kaya?
1. Lunasi hutang-hutang Anda.
2. Lindungi dan amankan harta kekayaan Anda.
3. Diversifikasikan harta kekayaan Anda.


“Life don’t present anything for everyone with out work hard”

(Hidup tidak menghadiahkan barang sesuatupun kepada manusia tanpa kerja keras)


I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


9. FIVE REASONS WHY PEOPLE RETIRE POOR


Menjadi kaya tidak pernah terjadi pada orang miskin. Rata rata orang yang tumbuh di dalam keluarga mereka tidak pernah menjadi kaya.
Mereka tidak memutuskan menjadi sejahtera. Meskipun seseorang membaca buku, menghadiri seminar atau berhubungan dengan orang yang sukses finansial, tidak ada perubahan sehingga dia membuat keputusan melakukan sesuatu yang berbeda. Jika Anda meneruskan melakukan apa yang selalu Anda kerjakan, Anda akan senantiasa mendapatkan apa yang selalu diperoleh.
Jika mereka memutuskan untuk melakukan sesuatu guna memperbaiki kehidupan financial mereka, namun mereka menunda-nunda, itu bisa menghalangi orang menjadi sejahtera. Orang selalu mempunyai alasan bagus untuk tidak segera mulai melakukan apa yang mereka ketahui harus dikerjakan demi mencapai kebebasan finansial.
Mereka tidak bisa berdisiplin menunda kepuasan sesaat (to delay gratification), menahan pengeluaran yang tidak perlu. W. Clement Stone, orang kaya Amerika, berkata:"Jika Anda tidak bisa menabung uang, benih kebesaran tidak ada di dalam diri Anda. (If you cannot save money, the seeds of greatness are not in you)."
Mereka hanya mempunyai perspektif jangka pendek. Mereka berpikir dan bertindak hari demi hari dan bulan demi bulan bukan menyusun perencanaan 10 dan 20 tahun mendatang.

Brian Tracy, 2004.


“Work time by the lazy man was tomorrow, today is for his holiday”

(Hari bekerja untuk si pemalas adalah besok, hari liburnya ialah hari ini)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


10. SEVEN STEPS TO GOAL SETTING

Decide exactly what you want. (Putuskan apa yang Anda inginkan dengan jelas). Stephen Covey berkata, "Before you begin scrambling up the ladder of success, make sure that it is leaning against the right building" ("Sebelum Anda mulai memanjat naik tangga sukses, pastikan tangga itu bersandar pada gedung yang benar"
Write it down. Tuliskan tujuan Anda. Berpikirlah di atas kertas. Ketika Anda menulis tujuan Anda, Anda mengkristalkannya dan membuatnya dalam bentuk rumusan nyata. Anda bisa menciptakan sesuatu yang Anda bisa meraba dan melihatnya.
Set a deadline on your goal. Ciptakan batas waktu pencapaian tujuan Anda. Sebuah tujuan atau keputusan tanpa batas waktu tidak memiliki saat mendesak (no urgency). Tidak ada awal dan akhir yang nyata.
Make a list of everything that you can think of that you are going to have to do to achieve your goal. Buatlah sebuah daftar segala sesuatu yang Anda pikir harus dikerjakan dalam rangka mencapai tujuan. Sebuah daftar memberi gambaran visual dari tugas-tugas yang banyak. Itu memberi sebuah jalur yang mesti Anda lalui. Secara dramatis daftar tugas itu meningkatkan kemungkinan Anda akan mencapai tujuan seperti yang sudah Anda jadwalkan.
Organize the list into a plan. Organisasikan daftar itu ke dalam sebuah rencana. Organisasikan daftar Anda itu berdasarkan prioritas dan urutan. Kalau bisa, buatlah tata letak secara visual, kotak dan lingkaran pada selembar kertas. Anda akan tercengang melihat betapa mudahnya itu dipakai mencapai tujuan. Dengan tujuan tertulis dan mengorganisasikan rencana tindakan, Anda akan lebih produktif dan efisien daripada orang lain yang membawa tujuannya disimpan di kepalanya.
Take action on your plan immediately. Ambil tindakan berdasarkan rencana Anda segera. Kerjakan sesuatu. Kerjakan apa saja. Sebuah rencana biasa yang dilaksanakan dengan penuh semangat lebih baik daripada sebuan rencana cerdas namun tanpa ada sesuatu yang harus dikerjakan.
Resolve to do something every single day that moves you toward your major goal. Selesaikan mengerjakan sesuatu setiap hari yang akan membawa Anda bergerak mendekati tujuan utama Anda.
Kembangkan aktivitas ke dalam jadwal harian. Never miss a day. Jangan lewatkan satu hari tanpa melakukan sesuatu.
“Temtation always obstruck everyone to make good, therefone must attentive”

(Godaan senantiasa menghalangi setiap orang untuk berbuat baik maka dari itu tajamkan diri dari setiap pengaruh)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


11. SEVEN EASY METHODS TO ATTAIN FINANCIAL FREEDOM QUICKLY

Menurut Van Tharp, financial freedom is the ability to pay all of your monthly expenses with passive income -- money you make without working. (kebebasan finansial adalah kemampuan membayar semua biaya bulanan dengan passive income -- uang yang Anda hasilkan tanpa kerja.
Know what your expenses are and reduce any expenses that are not necessary for your standard of living. (Ketahuilah biaya-biaya yang Anda keluarkan dan kurangi setiap biaya yang tidak diperlukan untuk hidup standard). Itu mungkin meliputi pengurangan hutang, pajak dan pengeluaran terpaksa yang tidak ada kaitannya dengan peningkatan mutu hidup.
Reduce your debt. Kurangi hutangmu. Prioritaskan membayar hutang berdasarkan seberapa cepat melunasinya.
Reduce your taxes. Kurangi pajakmu. Bila Anda mengubah earned income (penghasilan gaji/upah) menjadi passive income (penghasilan investasi), Anda bisa menghilangkan pajak yang tak perlu seperti pajak penghasilan.
Determine what your currents assets produce in term of rate of return and then find something better. (Tentukan apakah aktiva lancar Anda menghasilkan keuntungan dan temukan sesuatu yang lebih baik/menguntungkan).
Pay yourself first and use that money to increase your assets. Bayarlah diri Anda sendiri lebih dulu dan gunakan uang itu guna meningkatkan assets Anda. Mulailah an Automatic Investment Plan (Rencana Investasi Otomatis) dan gunakan hasilnya untuk meningkatkan aktiva Anda.
Consider a paradigm shift. Pertimbangkan sebuah pergeseran pola. Pusatkan perhatian pada pengurangan masalah keuangan (financial freedom number) adalah adalah pergeseran pola pikir yang hebat.
Become familiar with ways to earn passive income and start using them. Kenali cara-cara menghasilkan passive income dan mulailah memakainya. Beberapa contoh: dividend saham, penghasilan sewa real estate dan royalti dari barang hasil produksi Anda.


“Work, once more work because it’s make us feel safe, as irritation, escape place, place for train and relaxation”

(Bekerja, sekali lagi bekerjalah sebab bekerja adalah alat penentram, perangsang tempat pelarian, tempat latihan dan hiburan)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


12. SELF EMPLOYMENT


The reason that so few people are self-employed is that their parent told them never to do anything without instructions or permission.

Alasan mengapa sedikit orang menjadi pekerja mandiri ialah kebiasaan orangtua memberitahu mereka jangan pernah melakukan sesuatu tanpa perintah atau tanpa izin. Karyawan secara berkala memandang pimpinan sebagai pengganti orangtua dan mengalami hubungan ketergantungan yang sama dengan pimpinan sebagaimana dengan orangtua mereka. Perbedaan utama antara pekerja lepas dan karyawan ialah bahwa pekerja lepas menjual layanan kepada banyak pelanggan. Pekerja lepas juga bekerja lebih keras dan lebih panjang. Kenikmatan terbesar dari pekerja mandiri ialah kemampuan menyusun jadwal kerja mereka sendiri.

“Do for everything, so that we can make possible for that impossible”

(Berbuatlah, hanya dengan begitu kita dapat membuat mungkin apa yang tidak mungkin)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


13. ROBERT KIYOSAKI ON FINANCIAL PHILOSOPHIES


Poor dad: "The love of money is the root of all evil."
Rich dad: "The lack of money is the root of all evil."
Poor dad: "I can't afford it."
Rich dad: "How can I afford it?"
Poor dad: "The rich should pay more in taxes to take care of those less fortunate."
Rich dad: "Taxes punish those who produce and reward those who don't produce."
Poor dad:"Study hard so you can find a good company to work for."
Rich dad:"Study hard so you can find a good company to buy."
Poor dad:"The reason I'm not rich is because I have you kids."
Rich dad: "The reason I must be rich is because I have you kids."
Poor dad: "I'll never be rich."
Rich dad: "I'm a rich man and rich man don't do this," and "There is a difference between being poor and being broke. Broke is temporary and poor is eternal."Poor dad: " I'm not interested in money," or "money doesn't matter."
Rich: "Money is power."
“Anything never fall, but the failure is the base to have success”

(Tidak, tidak ada usaha yang gagal, tetapi kegagalan adalah bekal untuk mencapai kemenangan)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


14. RICH PEOPLE ARE NOT RICH BECAUSE THEY HAVE MONEY


Orang kaya itu bukan menjadi kaya karena mereka punya uang. Namun, memiliki uang karena mereka kaya. Mereka kaya karena keyakinan, harapan dan berperilaku sejahtera. Perilaku mereka menarik kemakmuran ke dalam hidup mereka. Orang kaya tahu bahwa uang bukan kesejahteraan. Mereka tahu bahwa jika mereka kehilangan segala sesuatu pada suatu hari, mereka akan segera menariknya kembali ke dalam kehidupan mereka karena cara berpikir dan berperilaku mereka.
Mereka tahu bahwa lebih hebat menggali (kekayaan) dengan mempergunakan pikiran daripada memakai tangan ("dig with your mind, not your hand" kata Henry David Thoreau).
Orang kaya berpikir mengenai alasan-alasan yang bisa membuat mimpinya terwujud. Orang lain berpikir hambatan dan keterbatasan yang menghalangi diri sendiri sehingga tidak sukses.
Apakah Anda melihat gelas Anda setengah penuh atau setengah kosong?
”The long explanation is not sure to make anyone undersatand and satisfied, sometimes it is only make the trouble”

(Uraian yang panjang lebar belum tentu orang dapat mengerti dan puas, terkadang hanya membikin pusing kepala dan ngawur jadinya)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


15. REDUCE YOUR DEPENDENCE ON YOUR JOB


Bagi banyak orang, mempunyai pekerjaan merupakan perluasan emosi bayi, yaitu kita mengembangkan gagasan bahwa sesuatu yang baik dalam hidup ini datang dari satu orang, Ibu. Anda tergantung pada pekerjaan Anda sebagaimana Anda dahulu sebagai bayi tergantung pada Ibu. Jika Anda kehilangan pekerjaan, itu akan menyebabkan Anda menjadi panik. Kepanikan menyebabkan Anda kehilangan kreativitas dan efektivitas.
Mulailah menyusun rencana menabung (saving plan) segera, guna mengurangi ketergantungan Anda pada pekerjaan Anda. Dengan menabung 10 persen pertama dari penghasilan Anda dan membiarkan tingkat bunga mengembangkannya, Anda memiliki penghasilan enam bulan selama sekitar empat tahun dan tiga bulan selama dua tahun lebih sedikit.

”A calm heart is fresh to the soul, but jealousy is rotteness to the bones”

(Hati yang tenang menyegarkan tubuh, tapi iri hati membusukkan tulang)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


16. RESOLVING UNCONSCIOUS HABIT PATTERNS


Berpikir mengenai tujuan keuangan Anda. Berapa banyak uang yang Anda cari? Sejuta rupiah? Semilyard rupiah? Mengapa Anda belum memilikinya? Kesalahan bukan pada perekonomian, orang tua Anda, pasangan Anda, tetangga Anda, presiden atau seseorang atau sesuatu di luar diri Anda.

Apa jawaban mengapa Anda belum meraih tujuan Anda? Jawabannya ada di dalam benak Anda. Bukan, bukan di dalam pikiran Anda. Bukan di dalam pikiran sadar Anda (conscious mind). Itu ada di dalam pikiran bawah sadar (un conscious).
Pendek kata, jika Anda ingin meraih sesuatu dan belum mencapainya, maka ubahlah pikiran bawah sadar Anda.
Seringkali Anda berkata, "Saya butuh uang," namun pikiran Anda menyatakan, "Uang tidak pernah datang pada saya."
Hasilnya, Anda tidak memperoleh apa yang Anda katakan bahwa Anda membutuhkannya. Jadi ada sabotase mental diri sendiri (mental self sabotage).Untuk menghilangkan sabotase mental berikut ini ada 3 langkah:

Rumuskan target apa yang Anda inginkan. secara jelas. Pikiran bawah sadar Anda membutuhkan target yang jelas dari apa saja yang Anda inginkan.
Prioritaskan target Anda.
Hilangkan pola kebiasaan bawah sadar mengalahkan diri sendiri (self defeating unconscious habit patterns) yang bisa mencegah Anda dari pencapaian target.

Bayangkan tentang mengendarai sebuah mobil. Anda tidak banyak menaruh perhatian pada bagaimana menginjak gas, mengerem, memberi tanda lampu dan sebagainya.

Sekarang, ingat kembali saat pertama kali mengendarai mobil. Setiap hal-hal kecil memerlukan keputusan sadar. Ingat bagaimana tangan Anda berkeringat? Napas Anda berat?

Perbedaannya adalah, sekarang, melalui pengulangan (repetition) Anda menciptakan pola kebiasaan bawah sadar yang beroperasi otomatis, membuat sesuatu lebih mudah. Anda tidak pernah lupa bagaimana mengendarai mobil bukan?
Itu hanya contoh. Namun bagaimana dengan sesuatu yang Anda inginkan dan belum tercapai? Apa yang menghentikan Anda dari mencapainya?

Pola kebiasaan bawah sadar Anda tidak bekerja baik untuk Anda. Pola itu menghalangi dari memperoleh yang Anda inginkan.Pola itu bukan membantu Anda, yang terjadi justru melawan Anda.

Agar sukses, pola bawah sadar harus diubah menjadi pola baru yang mendukung dan meningkatkan kemampuan memperoleh apa yang Anda kehendaki.
Saya menyebutnya "resolving unconscious habit patterns" (merumuskan kembali pola kebiasaan bawah sadar).


”The time can make us very happy but it is also make us in sorrow and suffering”

(Waktu dapat menjadikan kita bahagia, akan tetapi waktupun juga dapat menjadikan kita menderita)

I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


17. THE SSBB (SLOW SURE BUT BORING) WAY TO WEALTH


Keunggulan berinvestasi di sektor properti:
1. Proven long term record. Investasi yang terbukti bagus. Sepanjang lokasi bagus akan selalu ada permintaan.
2. Usability. Bisa digunakan. Anda bisa hidup di dalamnya.
3. Upgradeable. Bisa mengembangkan atasnya. Misal: mengecat kembali, menambah kamar, memperbaiki dapur dan lain-lain.
4. Solid collateral. Jaminan pinjam dana yang kuat.
5. Exellent leverage. Membeli rumah dengan uang muka 20 persen dan sisanya bisa meminjam di bank.
6. Tax relief. Keringanan membayar pajak.
7. Rental income. Keunggulan yang nyata dari investasi di sektor properti ialah penghasilan dari sewa.
8. Stability. Memiliki rumah tidak perlu khawatir atas kenaikan biaya sewa atau diusir dari rumah kontrakan.
”Every more over my knowledge, I am also more over know my folly”

(Tiap bertambah ilmuku, bertambah pula aku kenal kebodohanku)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


18. PROFITS ARE BETTER THAN WAGE


Mentor saya berkata:" Profits are better than wages. Wages will make you a living, profits can make you a fortune. (Laba lebih baik daripada gaji. Gaji akan membuat Anda memperoleh kehidupan, laba bisa membuat Anda memperoleh keberuntungan)."Anda tahu agak sulit memperoleh kekayaan berdasarkan gaji, namun setiap orang dapat memperoleh kekayaan dari laba. Laba mengubah seluruh sikap Anda, meskipun Anda bermula dari bisnis paroh waktu.
Begitu Anda mulai berinvestasi, Anda akan menemukan betapa menyenangkan bangun pagi dan pergi bekerja menjemput keberuntungan, meskipun Anda hanya menghabiskan waktu hanya beberapa jam per minggu.
"I am now working full-time on my job and part-time on my fortune because I found a way to make profits". Let the adventure begin...
Sekarang saya bekerja purna waktu pada pekerjaan saya dan paroh waktu pada keberuntungan saya karena saya menemukan satu cara menghasilkan keuntungan.Petualangan dimulai...
”Pleasant saying are honeycomb, sweet to the soul and healing to the bones”

(Perkataan yang menyenangkan bagaikan sarang madu, manis bagi hati dan obat bagi tulang)
I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


19. PROFILE OF SUCCESS


What kind of car will you drive?
Minoritas millionaires mengendarai mobil mewah import model terbaru.
In what type of house will you live?
Millionaires tinggal di rumah senilai rata-rata $ 320,000. Lebih dari 50 % tinggal di rumah yang sama lebih dari 20 tahun, menikmati kenaikan nilai rumah mereka.How many hours each week will you work?
2/3 dari millionaires bekerja antara 45 dan 55 jam per minggu.
Will you work your present job?
2/3 self employed. 1/3 karyawan.
What will be your net worth?
Rata-rata millionaires memiliki kekayaan bersih (net worth) $ 3.7 million.At what age will you retire?
1/5 millionaires pensiun. 4/5 millionaires tetap bekerja reguler.


“Every man who I meet exactly are more clever for something, and for that case I can take the lesson of them”

(Setiap orang yang saya jumpai tentu lebh pandai daripada saya dalam sesuatu hal, dan dalam hal itu saya dapat mengambil teladan dan pelajaran daripadanya)

I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


20. PENGUNGKIT ARCHIMEDES (287 - 212 SM)


Berilah saya pengungkit yang cukup panjang dan tempat berpijak, maka akan saya pindahkan seluruh bumi. (Archimedes).

Seorang bintang film membuat filmnya satu kali. Daya ungkitnya timbul ketika ribuan cetakan dibuat dan filmnya ditayangkan di seluruh dunia.
Volume pertama Chicken Soup for the Soul memberikan nilai tambah. Itu buku yang ditulis satu kali, namun dibeli banyak orang. Begitu menjadi laris, para penulisnya mengungkit merek "Chicken Soup" tersebut menjadi banyak judul lain (misal: Chicken Soup for the Teenage Soul) maupun produk lain, seperti kalender Chicken Soup. Puluhan juta produk ini telah dan terus laris.
Dalam real estate, Anda bisa membeli properti dengan uang muka atau bahkan tanpa uang muka sama sekali dan mampu mendapatkan keuntungan yang besar. Itulah daya ungkit yang luar biasa.
MVH & RGA, 2004.

”Take care of your idea well, when your idea are lost it is same with the death”

(Peliharalah cita-citamu dengan baik karena bila cita-citamu sudah padam, maka samalah artinya dengan mati)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


21. PLUSSING YOUR INCOME SOURCES FOR PHENOMENAL WEALTH


JOB bukan kependekan dari Just Over Broke (Baru Saja Bokek). Tapi menaruh seluruh harapan pada sebuah pekerjaan Anda ibarat membangun rumah mewah Anda di atas tumpukan sawah. Banyak orang mencari sebuah pekerjaan, begitu dapat kerja kemudian memegangnya erat-erat dan berharap tidak pernah dipecat!

Anda tidak harus hidup seperti itu. Apa yang benar-benar menarik ialah hidup dengan cara baru. Bagaimana caranya? Melalui multi aliran penghasilan (mutiple streams of income).
Konsep multi aliran penghasilan dirumuskan oleh Bob Allen. Multi aliran penghasilan adalah bukan sekedar mempunyai lebih dari satu pekerjaan. Multi aliran penghasilan adalah mengenai perserikatan (partnering) dengan pihak lain dan menghasilkan uang melalui usaha mereka.
Misalnya Anda sebuah danau. Anda hanya mempunyai satu aliran penghasilan, sehingga Anda tidak bisa berbuat banyak untuk mengisi danau itu agar cepat penuh. Permukaan air Anda terlihat sangat rendah jika hanya mengandalkan satu sumber. Namun jika Anda mempunyai multi aliran yang mengisi sepanjang waktu, maka air danau Anda akan melimpah ruah. Jika satu sumber mengering, maka yang lain akan menggantikannya. Tidak akan pernah terjadi lagi kekurangan penghasilan.
Contoh multi aliran penghasilan: Beberapa tahun lalu, teman saya Jack Canfield dan saya sedang bercakap-cakap biasa. Segera kita berbicara tentang penciptaan buku yang beirisi cerita inspirasional guna menyentuh hati orang-orang di seluruh dunia. Kita mengumpulkan kisah-kisah, menuliskan ke dalam buku bersama dan memberi buku itu judl yang hebat. Dan, buku itu menjadi mega-bestseller (terjual sangat laris). Namun buku serial "Chicken Soup for the soul" itu bukan satu-satunya sumber penghasilan. Saya ingin Anda menciptakan multi sumber penghasilan seperti saya.
Terdapat banyak kemungkinan menciptakan kesejahteraan di luar sana. Yang utama harus Anda lakukan ialah membuka mata dan pikiran mengenai kemungkinan itu. Ambilah buku catatan atau jurnal dan beri nomer 1 sampai dengan 25. Kemudian susun daftar sumber penghasilan yang bisa Anda ciptakan buat Anda sendiri.

Petanyaan- pertanyaan ini bisa membantu memulai:

Apakah Anda punya teman yang menawarkan jasa-jasa?
Apakah mereka menawarkan imbalan kepada Anda jika Anda bisa mendapatkan nasabah baru?
Bisakah Anda membuat konsep baru dari barang atau jasa yang sudah ada?
Apakah Anda ingin membangun sebuah bisnis konsultasi yang memungkinkan Anda bekerja dari rumah dan menentukan jadwal kerja sendiri?

Remember, life is too short to work hard for something you really don't want.

Mark Victor Hansen.


“The most approved charm to let disappear the pessimistic is bilieve in religion”

(Obat yang paling mujarab untuk menghilangkan kecemasan adalah kepercayaan kepada agama)

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


22. PAY YOURSELF FIRST


Pernahkah, sehabis membayar uang sewa atau kredit rumah, berbelanja di pusat grosir, mengisi bahan bakar mobil, memikirkan sisa penghasilan Anda untuk investasi? Dan kemudian, tebaklah berapa banyak sisanya? Nol besar. Dengan kata lain, sesudah Anda membayar setiap orang lain, tidak ada yang tersisa bagi Anda! Anda, seseorang yang mengerjakan semua pekerjaan dan sekarang tidak mendapatkan bayaran!
Hanya ada satu jawaban.

Ada perlu menempatkan diri Anda di barisan paling depan! Segera setelah Anda menerima gaji, ambillah sedikitnya 10% dari penghasilan total dan simpanlah ke dalam rekening investasi Anda. Dan buatlah anggaran biaya hidup berdasarkan yang tersisa. Jika Anda bisa menabung lebih dari 10% itu lebih baik.

Namun apapun yang Anda lakukan -- pay yourself first dan tabung dan investasikan paling sedikit 10% dari penghasilan Anda. Jika Anda pernah mendengar cara ini sebelumnya dan tidak mempraktikkannya sekarang, Anda tidak akan memahaminya. Anda perlu mengerjakannya dan menerapkannya secara konsisten. Ini adalah jalur meyakinkan menuju kesejahteraan. Langkah pertama menjadi sejahtera bukanlah berinvestasi. Langkah pertama itu adalah manajemen keuangan pribadi (personal money management). Ini bukan mengenai berapa banyak yang Anda hasilkan -- ini tentang bagaimana Anda mengelola uang yang Anda hasilkan.
Guna melunasi hutang atau meningkatkan tabungan, Anda harus mengeluarkan uang kurang daripada penghasilan uang Anda (spend less than you earn). Menghasilkan lebih banyak uang tidak akan membuat Anda kaya, kecuali pengeluaran Anda di bawah pemasukan Anda.

Guide to wealth creation.



I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I



23. ONLY YOU CAN MAKE YOU RICH


Pertama, yang perlu Anda ketahui mengenai tumbuh menjadi kaya dan sejahtera ialah bahwa tidak seorangpun yang mau peduli tentang masa depan keuangan Anda kecuali diri Anda sendiri. Anda perlu membaca dan mendidik diri sendiri perihal uang dan investasi serta mengambil tanggung jawab demi masa depan keuangan Anda.
Yang kedua, Anda sudah bekerja keras menghasilkan uang. Jangan membuang uang Anda dengan memberikannya pada seseorang yang menjanjikan akan membuat Anda kaya. Itu tidak benar. Hanya Anda yang bisa membuat diri Anda kaya.
Jika Anda memang membutuhkan nasehat keuangan, pastikan Anda memperoleh saran-saran dari seseorang yang memiliki catatan keuangan yang sukses dan dia lebih kaya daripada Anda.
Tidak sulit belajar keuangan. Dalam kenyataan, banyak orang yang menyatakan awalnya mereka mengira itu akan sulit, namun begitu mulai, mereka menikmatinya dan terkejut mendapati bahwa betapa mudahnya tumbuh menjadi kaya. Mereka senang belajar, berinvestasi dan berdiskusi dengan investor yang sudah berpengalaman.
Memahami uang -- bagaimana menghasilkannya, menjaganya dan membuatnya bekerja untuk Anda -- mutlak penting bagi kehidupan Anda, hubungan keluarga Anda, kesehatan Anda, kebahagiaan Anda dan masa depan Anda.

I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I



24. NINE REASON WHY WE SPEND TOO MUCH MONEY


Sembilan alasan mengapa kita membelanjakan uang terlampau banyak:
1. The power of advertising.
Advertising membujuk Anda bahwa apapun yang sudah Anda miliki itu belum cukup.
2. Not realising it.
Pemborong barang sering tak menyadari bahwa mereka terlalu banyak pengeluaran.
3. Rewarding ourselves.
Beranggapan bahwa membelanjakan uang adalah imbalan kerja keras.
4. Too easy to obtain credit.
Terlalu mudah mendapatkan barang secara berhutang.
5. Spending money is fun.
Seringkali berbelanja itu menyenangkan. "Who says spending all your money is the only way to have fun?" (Eric Tyson).
6. Keeping up with the Joneses.
Terpengaruh tetangga, tokoh, teman yang membeli barang yang menarik tanpa menyadari bahwa mereka melakukannya.
7. Peer pressure.
Tekanan dari pasangan.
8. Living on the edge of technology.
Banyak orang segera membeli peralatan berteknologi terbaru. Itu adalah cara mahal untuk hidup.
9. Businesses are getting even better.
Pengusaha tidak hanya menawarkan barang yang lebih baik namun juga mereka lebik baik di dalam memasarkannya.


I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


25. MULTIPLE STREAMS OF RESIDUAL INCOME


Teman saya memiliki sebuah projek yang dikerjakannya lebih dari 20 tahun lampau. Sekarang projek itu menghasilkan income meskipun ditinggal tidur.
Residual Income ialah menghasilkan uang ketika Anda tidur sekalipun (making money while you sleep).
Penghasilan mengalir terus pada Anda baik ketika Anda bekerja atau tidak. If you're not making money while you sleep, you're never gonna get rich.

Jadi salah satu rahasia menjadi kaya itu ialah menciptakan residual income bagi Anda.
Jason Oman, 2001.


I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


26. MONEY: WILL YOU MAKE IT


Financial literacy is the understanding of how money resources work and how money resources can be used effectively through managing funds and making wise financial decisions.
Melek finansial ialah pemahaman bagaimana sumberdaya uang bekerja dan bagaimana sumberdaya uang dapat digunakan secara efektif melalui pengelolaan uang dan membuat keputusan keuangan secara bijak.
Mengapa penting?
1. Anda bisa mengendalikan keuangan Anda dan memungkinkan merumuskan tujuan dan mencapainya secara finansial.
2. Tanpa melek finansial Anda akan dengan mudah kehilangan uang. Uang hanya numpang lewat (get by)!
3. Bagi entrepreneur: melek finansial merupakan kunci sukses bisnis. Penghasilan Anda tergantung kemampuan Anda mencari sendiri. Sedangkan bagi karyawan: Penghasilan Anda tergantung kemampuan Anda membangun karir. Anda perlu melek finansial agar paham apa yang harus Anda lakukan dengan uang dari karir Anda itu.
4. Jika Anda melek finansial sekarang Anda bisa mempersiapkan masa depan.Jika Anda melek finansial di masa depan Anda akan mampu mengelola uang Anda dan hidup lebih nyaman.
Menemukan karir impian:
1. Temukan karir yang sesuai kepribadian Anda. Pastikan Anda menikmati apa yang ingin Anda lakukan untuk hidup.
2. Tempuhlah pendidikan. Knowledge is power (pengetahuan adalah kekuatan).
3. Temukan tempat bekerja atau memulai bisnis milik Anda sendiri.
4. Kembangkan karir Anda.
Langkah cerdas menjadi karyawan sukses atau pemilik bisnis sukses:
1. Pastikan Anda memiliki pendidikan yang sesuai dengan posisi yang Anda tempati.
2. Mampu bekerja dengan baik.
K. Lease

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


27. MAKING MONEY IN THE STOCK MARKET


Kunci sukses mencapai kebebasan finansial adalah memiliki pengetahuan yang tepat. Every person who enters the market without a clear plan is destined to eventually fail. Investor bijak tahu apa yang harus dibeli, kapan membeli dan yang lebih penting kapan menjualnya. Jadi: Know your entry and Know your exit
Tiga aturan dasar ketika berdagang:

1. Don't get greedy (Jangan menjadi serakah). Lakukan investasi, ambil keuntungan kecil dan pergilah. Anda tidak mungkin bangkrut karena memperoleh keuntungan kecil.
2. Get good at buying wholesale and selling retail (Lakukan dengan baik pada saat pembelian borongan dan menjualnya eceran). Dengan melakukannya Anda nyata-nyata memperoleh keuntungan, kas ke asset ke kas.
3. Always determine your exit points before making any trade, whether it be for a profit or loss (Selalu menentukan titik keluar sebelum melakukan perdangan, apakah menghasilkan laba atau rugi).
Gunakan technical indicators. Teknik ini tidak menipu Anda. Teknik ini akan membantu Anda mengidentifikasikan pergerakan pasar utama sebelum terjadi.
Pemakaian alat indikator ini membantu Anda sebagai investor memilih saham yang tepat bergerak seiring dengan kecenderungan pasar. Ingat, "The trend is your friend."

Pola grafik yang utama:
Daily price bars.
Trend lines.
Channels.
Moving Avgs/Crossovers.
Volume.
Overbought/Oversold with Williams %R
Gaps

Strategi itu membantu menentukan:
When to enter a trade.
When to exit a trade.
What is a losing trade.
What is a winning trade.
Dr. Stephan Cooper.

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


28. LIMA DAYA UNGKIT DALAM BISNIS

1. OPM -- Other People's Money (Uang Orang Lain). Beli rumah, uang muka 10% tapi kita mengendalikan 100 %.
2. OPE -- Other People's Experience (Pengalaman Orang Lain). Cara termudah menjadi kaya ialah belajar dari seseorang yang sudah kaya. Baca buku mereka. Wawancarai jika mungkin.
3. OPI -- Other People's Idea (Ide-ide Orang Lain). Cavett Robert punya ide menulis buku bersama. Mark menggunakan ide itu, dengan menulis buku bersama Keith DeGreen berjudul Stand Up, Speak Out and Win. Bergaullah dengan orang yang bisa membagikan ide hebat.
4. OPT -- Other People's Time (Waktu Orang Lain). Orang lain kadang menjual waktunya dengan sangat murah dan bahkan gratis. Ungkitlah diri Anda dengan memanfaatkan waktu orang lain. Misalnya: undanglah makan siang bersama seorang profesional dan gunakan waktu makan siang untuk mendengarkan kisah sukses mereka untuk Anda tiru.
5. OPW -- Other People's Work (Hasil Kerja Orang Lain). Banyak orang menginginkan pekerjaan karena mereka butuh ketentraman ketimbang peluang. Rekrutlah mereka dan delegasikan kepada mereka segala pekerjaan yang tidak mau atau tidak sanggup Anda kerjakan dengan baik.
MVH & RGA, 2004.


I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


29. LARGE INCOME DOES NOT EQUAL GREAT WEALTH


Banyak orang bingung membedakan antara penghasilan tinggi (large income) dengan kesejahteraan besar (great wealth). Kesejahteraan adalah harta kekayaan bersih Anda (your net worth). Penghasilan adalah aliran air (the inflow). Jika Anda memiliki aliran dana yang besar, itu barangkali bisa membantu Anda membangun kesejahteraan, namun tidak harus demikian. Bahkan jika aliran kas keluar sama dengan atau bahkan lebih tinggi daripada aliran kas masuk, berarti Anda menghadapi masalah keuangan.
Azizi Ali, 2001.

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


30. ANYONE SERIOUS ABOUT GETTING RICH SHOULD KEEP RECORDS


Saya berbicara tentang mengetahui apa yang terjadi dengan uang Anda. Banyak orang tahu berapa banyak mereka memperoleh penghasilan setiap tahun karena mereka harus membayar pajak. Tapi sedikit orang yang memahami kemana perginya uang penghasilan mereka.
Sesudah mempelajari kemana uang Anda pergi dan mengetahui bahwa itu cara yang Anda inginkan untuk membelanjakannya, kemudian Anda mesti mempertanyakan, apakah pengeluaran itu berarti bagi hidup Anda? Pastikan, penghasilan Anda lebih besar daripada belanja Anda.
Catatan lain yang mesti Anda kerjakan adalah, meyakini bahwa persediaan dana milik sendiri tahunan (annual inventory of net worth) senantiasa tumbuh setiap tahun.Kebiasaan berbelanja akan berpengaruh serius terhadap keinginan Anda menjadi kaya.Fred J. Young, 1999.

I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


31. JUST TAKING ACTION


Suatu ketika dalam seminarnya, dia mengacungkan uang tinggi-tinggi dan berkata, " Jika disediakan uang seratus dollar, dan ini uangnya, siapa yang mau?
Tentu saja, setiap orang menunjukkan jarinya. Namun, dia hanya berdiri sambil tetap mengacungkan uangnya sampai dia berkata, "Apakah tidak ada orang yang benar-benar menginginkannya?" Kemudian setelah lewat semenit, seseorang bangkit dari kursi dan mengharapkan dia memberikannya. Namun, dia tidak juga mengulurkannya. Dia hanya memegang uang itu sampai mereka melakukan sesuatu. Tak lama kemudian ada seseorang yang melompat dan merebut uang itu dari tangannya. Sesudah itu pimpinan seminar berkata pada peserta, "Sekarang, apa yang dilakukan orang itu sesungguhnya yang berbeda dengan orang lain di ruangan ini ?"
Jawabannya ialah, orang itu bangkit dari kursi dan mengambil tindakan!Seorang millionaire mentors berkata, "...jika Anda memulai sesuatu...tidak hanya Anda akan merasa lebih baik mengenai diri sendiri, dan itu salah satu langkah menuju sukses, Anda juga memulai menebar ambisi...namun juga tidak akan berkembang kecuali Anda memulai proses itu."
Millionaire lain juga berkata, "...berapa kali Anda menyaksikannya? Perbedaan antara seseorang yang mempunyai sebuah gagasan yang baik dan seseorang yang bertindak berdasarkan sebuah gagasan yang baik, adalah bahwa seseorang itu bertindak, BERTINDAK!"
Jason Oman, 2001.

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


32. INVESTMENT OPPORTUNITIES

1. Your Own Business (Bisnis Milik Sendiri).
2. Real Estate: rumah, income property, real estate investment trusts, limited partnership, vacation property, undeveloped property.
3. Securities (Sekuritas): government bonds, municipal bonds, corporate bonds, preffered stock, common stock, common stock options, commodities futures, currency speculation, commodities options, personal loans, second mortgages.
4. Personal Property: Art collections, rare coins, books and stamps, precious metals and gems, antique cars.
Phil Laut, 1989.

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


33. INFO-PRENEUR


Pada abad baru ini, dunia mengalami ledakan informasi. Ratusan channel televisi interaktif sudah merambah ke sektor rumah tangga, pemakaian komputer pengolah data sudah menjadi salah satu asset penting perusahaan dan akses internet sudah bisa dilakukan dari berbagai pelosok dunia. Setiap orang mampu mengakses tanpa batas, informasi, komunikasi dan hiburan (entertainment). Orang berkomunikasi dan berbagi informasi tidak pernah lagi sama caranya dengan sebelumnya. Kita kebanjiran informasi.
Sementara itu, waktu merupakan mata uang pada millennium baru. Waktu adalah harta paling penting kita. Ketika kebajiran informasi, terlalu banyak informasi yang harus diserap, dan terlampau sedikit waktu untuk menyerapnya, kita semua mencari informasi yang “time friendly”. Maksudnya, kita tidak ingin susah payah memboroskan waktu guna mengumpulkan, mempelajari dan mengolah data umum sebagai dasar pengambilan keputusan. Karena pengaruh lingkungan dan teknologi, jangka waktu pengambilan keputusan menjadi lebih singkat. Kita menginginkan informasi yang bisa digunakan sekarang, cepat dan mudah. Masalahnya bukan kekurangan informasi atau ide namun kekurangan informasi yang dikemas secara baik. Dilihat dari konsep entrepreneurship, situasi ini dapat dipandang sebagai peluang bisnis potensial.
Info-preneur, menurut Robert G. Allen (2002), adalah seorang entrepreneur yang menjual informasi. Menurut Allen, infro-preneuring adalah bisnis yang paling menarik di dunia (the most exciting business in the world) dan menghasilkan banyak uang. Dia sudah membuktikannya. Allen sejak tahun 80-an menulis tiga buah buku yang laris terjual. Dua di antaranya menempati ranking pertama dalam daftar buku paling laris menurut the New York Time. Buku pertama berjudul “Nothing Down: How to buy real estate with little or no money down”, menjadi buku hard cover mengenai keuangan yang paling laris dan paling lama bertahan sepanjang sejarah. Buku ini tetap laku selama 20 tahun sejak ditulis. Buku kedua, “creating wealth”, juga menjadi buku terlaris nomer satu (a number one NY Times bestseller) dan terjual lebih dari satu juta buah. Sedangkan buku ketiga, “Multiple Stream of Income”, yang diluncurkan pada tahu 2000, diperkirakan juga akan menjadi best seller.
Info-preneuring, sebenarnyalah, bukan sekedar menulis buku dan menjualnya begitu saja. Menjual buku hanya merupakan salah satu contoh aktivitas seorang info-preneur. Banyak hal yang harus dilakukan untuk menjadi info-preneur yang sukses. Allen memberikan dua syarat untuk bisa sukses menjadi seorang info-preneur, yaitu: (1) Anda harus memiliki cerita mengenai kehidupan Anda yang menarik atau memiliki keahlian yang dibutuhkan banyak orang; (2) Anda mesti melengkapinya dengan rencana pemasaran yang efektif. Kedua syarat tersebut bukan hal yang sulit, setiap orang dengan impian dan ketabahan mewujudkannya, akan mampu memenuhi kedua syarat itu. Berikut ini contoh sederhana mengenai seorang info-preneur yang sukses.
Beberapa tahun lalu, seorang kakek berusia 75 tahun, bernama Walter Swann dari Arizona, menulis sebuah buku perihal bagaimana dia tumbuh dewasa bersama saudaranya, Henry, berjudul “Me and Henry”. Tidak ada penerbit yang bersedia mencetak bukunya, sehingga Swann menerbitkannya sendiri. Kemudian, ternyata, tidak ada toko buku yang bersedia menjualnya, sehingga dia membuka toko buku sendiri. Toko bukunya unik, hanya menjual sebuah buku, ya, tidak lain dan tidak bukan, bukunya sendiri itu, “Me and Henry”. Dia memberi nama tokonya, the One Book, Book Store. Hanya satu buku yang bisa dibeli di situ.
Ternyata, ribuan buku terjual laris manis dan menghasilkan banyak uang dari gagasan sederhana itu. Selanjutnya, Swann menulis sebuah buku lagi berjudul “Me and Mama”. Bukunya itu juga dijual di dalam ruang khusus di took buku the One Book Store. Ruang khusus itu disebutnya, the Other Book, Book Store.
“Anda dapat menjual sampah dengan kampanye pemasaran yang tepat!” kata Allen. Menjual sampah saja bisa laris, apalagi menjual informasi atau ide yang bermanfaat. Allen, yang menyebut dirinya America’s # 1 Wealth Trainer, sesudah menuliskan keahlian investasi di sektor propertinya dalam buku yang dikemas manis, melakukan kegiatan kampanye pemasaran yang tidak kalah unik bila dibandingkan dengan Swann. Dia menantang siapa saja untuk membuktikan bahwa teknik investasi yang ditulisnya benar-benar manjur dan terbukti bisa diaplikasikan.
Tantangan Allen disambut oleh majalah Los Angeles Times. Didampingi seorang reporter, hanya membawa uang $ 100 untuk biaya hidup, dengan pengetahuannya ia mampu membeli 7 buah property senilai $ 772,000 dalam waktu 57 jam. Dia juga memilih Pat Watson, seorang wanita yang baru dikenalnya di studio TV tempat ia berceramah, mengajari Watson dengan tekniknya, dan ternyata Watson berhasil mengumpulkan $ 20,000 selama 90 hari kemudian. Terakhir Allen menantang untuk membuktikan tekniknya di internet. Dia berkata, dia mampu menghasilkan $ 24,000 selama 24 jam. Dengan terus disorot lampu kamera, ia menghasilkan $ 95,432.
Mengetahui kisah tantangan Robert G. Allen, saya lantas teringat ketika jalan-jalan di Malioboro. Ketika itu, ada seorang tukang sulap yang dikelilingi banyak orang yang terkagum-kagum dengan ketrampilannya main sulap. Begitu selesai mempraktikkan sebuah sulapan yang mencengangkan, ia lantas memberitahukan bahwa rahasia sulapan ada di dalam sebuah buku kecil yang sudah ditulisnya. Siapa saja bisa membeli dan mepraktikkannya dengan mudah dan sama mengherankan seperti yang dia contohkan.
Jadi, untuk berhasil menjadi seorang info-preneur, Anda hanya perlu memiliki keahlian yang dibutuhkan banyak orang, mengemasnya secara menarik dan kemudian memasarkannya secara kreatif inovatif. Yang penting, informasi atau gagasan itu harus mudah dipelajari, sederhana digunakan dan memberikan hasil yang segera. Keahlian Allen adalah berinvestasi dalam real estate. Keahliannya itu kemudian dikemas dalam bentuk buku, dipresentasikan dalam acara TV, diajarkan dalam pelatihan investasi, didiskusikan dalam seminar keuangan dan menjadi bahan ceramahnya di berbagai kota dan negara. Dia juga secara agresif membuat tape program, video courses, consulting relationship dan infomercials.
Dan, bila Anda rajin “meluncur” di internet, ternyata bukan Allen saja yang melakukan itu. Info-preneur seperti Tony Robbin, Brian Tracy, Robert T. Kiyosaki, Ken Blanchard, bahkan Gede Prama, Hermawan Kartajaya juga mempraktikkan konsep bisnis yang mirip.
Ayo, berani mencoba?
• Murdiyono Triwidodo adalah dosen investasi & kewirausahaan FE UII.


I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


34. IF YOU WANT TO GET RICH


Jika Anda ingin kaya, Anda harus melanggar hukum. Mengapa? John Jacob Astor, seorang millionaire berkat investasi properti, berkata, "Sejuta dollar kedua lebih mudah dihasilkan daripada seribu dollar pertama," Itu sulit diterima mengapa demikian sampai dengan Anda memahami bahwa kalau Anda tidak melanggar hukum, tidak mungkin Anda beruntung!
Tahun 1956, C. Nortcoat Parkinson, merumuskan sebuah dalil tentang uang yang menjelaskan mengapa orang miskin tetap miskin.
Dalil Parkinson (Parkinson's Law) itu: "Expenses Always Rise To Meet Income." Biaya-biaya senantiasa meningkat sesuai penghasilan.
Orang miskin tetap miskin karena tak masalah berapa banyak uang yang diperoleh mereka membelanjakan setiap uangnya!

Hanya satu cara menjadi kaya yaitu langgarlah hukum Parkinson itu.
Inilah rencana sejahtera sederhana untuk melanggar hukum Parkinson dan membuat Anda beruntung ialah:
Target 10 % of your income to help thr less fortunate. Some prefer the term "charity." The bible calls it tithing. Invest in "humanity" fund.
Target 30 % of your income to pay your living expenses. Don't focus your plan on cutting costs, focus on ways of continually increasing your income to drive your expenses down to 30% or less.
Target 30 % of your income for fun and adventure. The future, for most people, doesn't look too good. It's about balance. The secret is to design and create a lifestyle that you love today and would love to have in the future. If you love your life today, you will have no problem investing for tomorrow. Work toward investing of your income into having fun and creating some adventure in your life today!

If you follow the plan, you will become wealthy and have fun doing it!I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


35. HOW TO MAXIMIZE YOUR INCOME WORKING FOR A COMPANY OR OTHER INSTITUTION


Cara memaksimalkan penghasilan Anda ketika bekerja pada orang lain ialah beranggapan bahwa Anda memiliki tempat itu dan dari posisi itu kerjakan apapun yang perlu dilakukan. Untuk itu, Anda harus menyadari bahwa uraian kerja (job descriptions) bukan batasan kerja Buatlah sebuah daftar "Sepuluh hal yang ingin saya kerjakan agar tempat ini lebih nyaman". Kembangkan kepastian pribadi (personal certainty) mengenai kemampuan Anda memberikan sumbangan. Begitu Anda mempunyai kemampuan itu, Anda bisa mengubahnya menjadi uang tunai kapanpun Anda inginkan.
Ingat, perusahaan tempat Anda bekerja adalah perusahaan Anda.
Phil Laut, 1989.


I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


36. HAPPY WAYS TO BE WEALTHY


Menelusuri Jejak Orang Kaya Bagaimana Menghasilkan Uang:
Prasyarat Investasi.
a. Bekerja menghasilkan uang.
b. Pengeluaran yang cerdas.
c. Cara berhutang yang baik.
d. Menabung untuk berinvestasi.
Cara Sederhana Berinvestasi.
a. Kaya Lewat Bermain Sekuritas.
b. Kaya Lewat Real Estate.
c. Menghasilkan Uang Melalui Bisnis Milik Sendiri.
d. Menghasilkan Uang Melalui Pemasaran Internet.
Mengembangkan Hasil Investasi.
a. Menghasilkan Uang Melalui Spekulasi.
b. Melindungi & Mengamankan Harta Kekayaan Anda.
c. Berbagi Kesejahteraan.

I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


37. GETTING OUT OF DEBT


Stop borrowing. Berhentilah meminjam. Bayarlah tunai untuk segala sesuatu.
Modify your budget and spending behavior. Alokasikan penghasilan Anda: 70 persen untuk biaya hidup, 20 persen untuk melunasi hutang dan 10 persen sebagai tabungan.
Begin saving immediately. Mulai segera menabungД. Mulai sekarang.
Spend no more than 20 percent of your income on reducing your debts. Gunakan tidak lebih dari 20 persen dari penghasilan Anda guna membayar hutang.
Phil Laut, 1989.


I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


38. MONEY LESSONS


Tujuan permainan ialah keluar dari kurungan tikus (rat race) dan berpindah ke jalur cepat keuangan (financial fast track).
Tujuan selanjutnya ialah mencapai impian ketika berada di jalur cepat itu.
Bagaimana keluar dari kurungan tikus? Anda harus memiliki penghasilan pasif (passive income) sama dengan atau lebih besar daripada pengeluaran bulanan Anda. Atau dengan kata lain, passive income Anda mampu menutup pengeluaran bulanan sebelum Anda bisa berpindah ke jalur cepat.
Bagaimana mengumpulkan passive income untuk keluar dari kurungan tikus?
Terdapat dua jalan: membeli rental property dan memiliki bisnis sendiri.
Abel Cheng.

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


39. FINANCIAL INDEPENDENCE


Agar mencapai kebebasan finansial Anda harus mengubah sebagian pendapatan menjadi modal; mengubah modal menjadi perusahaan; mengubah perusahaan menjadi laba; mengubah laba menjadi investasi; mengubah investasi menjadi kebebasan finansial.
Kebebasan finansial adalah kemampuan hidup dari penghasilan yang diperoleh dari sumber pribadi milik Anda sendiri.
Bukan jika saya banyak uang saya akan memiliki rencana yang lebih baik, tapi jika saya memiliki rencana yang lebih baik saya akan banyak uang. Anda lihat, bukan jumlah yang dihitung tapi rencana.
Jim Rohn

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


40. FINANCIAL FREEDOM IS...


Anda mencapai financial freedom ketika uang bekerja untuk Anda, bukan Anda bekerja demi uang (money works for you, instead of you working for money).
Financial freedom adalah ketika Anda tidak pernah melakukan sesuatu yang tak Anda inginkan hanya karena uang dan Anda tidak pernah merasa tak mampu melakukan sesuatu karena kekurangan uang (Financial freedom is when you never do anything that you don't want to for money and you never feel unable to do something because of a lack of money).
Guide to wealth creation.

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


41. FILOSOFI SEMUT


Orang miskin membelanjakan uangnya dan menyimpan sisanya. Orang kaya menyimpan uangnya dan membelanjakan sisanya. Jumlah uang yang sama, hanya beda filosofi.
Filosofi semut:
(1) semut tidak pernah menyerah. Jika ia berjalan dan Anda meletakkan rintangan menghalangi jalannya, ia akan mencoba naik, turun atau mengitarinya. Dihalangi lagi, dia mencari jalan lain. Berapa lama ia akan terus mencoba? Hingga ia mati.
(2) Semut selalu menyimpan banyak-banyak makanannya.
Jim Rohn, 1995.

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


42. DIAGRAM WAKTU DAN KEKAYAAN


Sumbu vertikal: Kekayaan.
Sumbu mendatar: Waktu.
Skala 1 sampai 10.

Titik koordinat (1,1):
Si budak yang memiliki harta sedikit dan waktu sedikit (karena harus bekerja berjam-jam lamanya). Mungkin dia single parent yang banyak utang.

Titik koordinat (10,1):
Si Belalang yang mempunyai banyak waktu dan sedikit kekayaan. Dia tidak merasa perlu menghasilkan atau menabung.

Titik koordinat (5,5):
Si Karyawan mewakili sebagian besar dari kita. Dia bekerja secara tetap berjam-jam demi upah untuk hidup layak. Dia menukar waktu dengan uang. Setelah pensiun dia menghabiskan masa senjanya hidup mengandalkan uang pensiun.Titik koordinat (1,10):
Si Pemilik usaha yang memiliki kekayaan melimpah tetapi tidak punya waktu luang. Biasanya dia seorang wirausahawan, eksekutif perusahaan, profesional mandiriāĻ . Dia mengira dia memiliki bisnis, tapi kenyataanya, bisnis itulah yang memilikinya.Orang ini hidup di dunia kerja yang panjang dan melelahkan.

Titik koordinat (10,10):
Sang Pemenang yang menikmati sebanyak mungkin yang terbaik. Dia memiliki banyak waktu dan juga banyak uang. Uang bekerja untuk dia. Kalau bekerja, hanya karena dia ingin dan bukan karena harus.
LeBoeuf, 2002.

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


43. DEVELOPING YOUR WEALTHY MINDSET


Ketika Anda secara konsisten berpikir dan bertindak dengan cara tertentu, Anda memiliki sebuah mindset.

Berkaitan dengan uang terdapat empat jenis mindset:

1. The employee mindset (Pola pikir karyawan).

Ini yang Anda pelajari di sekolah. Belajar yang baik di sekolah dan berharap Anda akan memiliki pekerjaan yang baik di perusahaan yang bagus.

Orang dengan pola pikir karyawan akan berbicara di sekitar jumlah jam kerja, manfaat yang diperoleh dari penawaran kerja dan berapa banyak hari libur yang bisa mereka nikmati.

Di banyak negara, ini adalah jalur umum dan jalan yang kurang efisien untuk memanjat pohon uang.

2. The self-employed person (Pola pikir pekerja mandiri).

Banyak profesional dan pemilik bisnis rumahan (home-based business) mempunyai pola pikir ini.

Meskipun pekerja mandiri kebebasan bekerja untuk mereka sendiri, mereka sebenarnya masih berada di dalam sebuah pekerjaan. Penghasilan mereka berhenti jika mereka sakit, berhenti, atau pensiun. Seperti karyawan mereka menjual waktu mereka.

3. The business owner (Pola pikir pemilik bisnis).

Pemilik bisnis memiliki keberanian mengikuti impian mereka dan bekerja mewujudkan impian mereka.

Memulai, mengorganisasikan dan menjalankan sebuah bisnis adalah salah satu jalur paling meyakinkan menuju kesejahteraan. Sebagian besar self-made millionaire adalah entrepreneur dan business owner.

4. The investor (Pola pikir penanam modal).

Orang ini memiliki perhatian utama memaksimalkan keuntungannya. Orang ini selalu mencari kesempatan membuat uang mereka bekerja untuk mereka. Pola pikir investor ialah uang menghasilkan uang (money make money).

Menurut sejarah, berinvestasi dalam tanah dan gedung, saham dan obligasi, atau komoditi merupakan jalan pasti dan efisien, mengumpulkan kesejahteraan.

Karyawan dan pekerja mandiri bekerja untuk uang. Pemilik bisnis dan investor membuat uang mereka bekerja untuk mereka.


Guide to wealth creation.

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


44. DAYA UNGKIT MAKSIMAL JUTAWAN

Mencari seorang pembimbing. Pembimbing yang sudah mendaki gunung sebelum Anda. Dia tahu apa yang tidak boleh diperbuat. Dia tahu jalan pintas -- menghindari pemborosan waktu dan uang. Alasan kita butuh pembimbing:
Seorang pembimbing bisa memberi kita perspektif. Pengalaman + waktu = hikmat.
Seorang pembimbing dapat memberi kita keahlian. Menghindari biaya belajar mahal & menunjukkan jalan pintas.
Seorang pembimbing memberi kita kesabaran. Dalam belajar ketrampilan baru, ada kurva belajarnya. Warren Buffett, investor terkaya, punya pembimbing, yakni, Benjamin Graham. Mark pernah dibimbing Dr. Fuller. Bob Allens dibimbing & membimbing Dr. Stephen R. Covey menulis buku.
Tiga jenis pembimbing:
a. pembimbing kebetulan. Tidak harus orang, bisa penyakit, di PHK, buku, perjumpaan dengan ikan paus, dll;
b. pembimbing di depan mata. Robert Allen punya 42 pembimbing;
c. pembimbing pahlawan. Lee Iacocca, Jack Welch, Warren Buffet, Peter Lynch, Nabi Muhammad, S.A.W, Donald Trump, Lincoln.
Membentuk tim. Bersama-sama, Anda bisa mencapai lebih banyak, cepat dan mudah. Saling melengkapi & menguatkan.. 1 + 1 = 11 bukan 2. Kalau Anda mempunyai sebatang anak panah, itu bisa dipatahkan, tetapi ikatlah tujuh batang anak panah menjadi satu, maka Anda mempunyai daya yang tak terpatahkan. Yesus dengan 12 muridnya mengembangkan agama Nasrani. Orville dan Wilbur Wright menerbangkan pesawat pertama. Bill Gates dan Paul Allen memulai Microsoft. Thomas Edison dan Henry Ford. Jack Canfield dengan Mark Victor Hansen menciptakan buku serial Chicken Soup. Team = Together Everyone Achieves Miracles (Bersama, setiap orang meraih keajaiban). Berdasarkan riset Allen Fahden dan Marie West, terdapat empat orientasi pekerjaan:
(1) Solusi: mengusulkan ide-ide memecahkan masalah atau melihat peluang.
(2) Strategi: memilih ide terbaik dan menyusun rencana.
(3) Analisis: memikirkan kemungkinan keliru dari solusi.
(4) Hasil: mengubah rencana tindakan menjadi sistem yang konkrit dan melaksanakannya.
Empat jenis pekerja:
(1) Kelinci: Orang yang banyak ide. Kreatif. Tapi sering kurang menindak-lanjuti.
(2) Burung Hantu: Orang yang senang menyusun prioritas dan rencana strategi.
(3) Kura-kura: Orang yang percaya biar lambat pasti menang. Berpikir kritis. Memikirkan kemungkinan gagal/keliru dan memastikan memperbaikinya, sehingga menghemat uang.
(4) Tupai: Orang yang pandai bekerja selangkah demi selangkah. Berpikir logis a detail. Berilah langkah-langkah sehingga mereka akan berprestasi dengan baik.
Membangun jaringan. Dalam jaringan terdapat kontak kunci -- orang yang mengendalikan jaringan orang yang besar. Pegang kepalanya, maka ekor akan mengikuti. Kembangkan "ikatan yang lemah" Mereka yang memberi, pasti untung.
Membangun jaringan tak terhingga. Manfaatkan hubungan rohani. Pelihara integritas Anda. Yakini kekuatan memberi 10 % (tithing). Bersyukur kepada Tuhan.
Menggunakan peralatan dan ketrampilan. Peralatan utamanya: komputer, internet, telephon genggam dan e-mail. Dan mengetahui bagaimana cara memakainya (ketrampilan). Kuasai ketrampilan meyakinkan orang. Pahami tujuh ketrampilan menyangkut uang:
menghargai uang;
mengendalikan uang;
menabung uang;
menginvestasikan uang;
menghasilkan uang dari sumber lain;
melindungi harta kekayaan;
membagikan uang setidaknya 10 % untuk sesama.Kuasai ketrampilan bernegosiasi win-win.Kuasai ketrampilan menghargai waktu.
Mempelajari & membangun sistem. Pelajari sistem pembimbing Anda dan ikutilah -- baik itu real estate, pasar saham, bisnis atau internet.
Dr. Deming mengajarkan bahwa 94 % kegagalan karena sistem, sedang sisanya 6% karena orangnya.
System= Save Your Self Time Energy Money.
Ketika mempunyai sistem, maka itu akan menghemat waktu, energi dan uang Anda.Sistem penghasil uang yang ideal memiliki lima ciri:
1. tanpa uang tunai;
2. tanpa risiko;
3. tanpa waktu;
4. tanpa manajemen;
5. tanpa energi.

Orang makmur mengetahui dua kebenaran:
1. sumber penghasilan ganda;
2. penghasilan residual.


MVH & RGA, 2004.


I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


45. DALIL LeBoeuf


Investasikan waktu Anda secara aktif, dan investasikan uang Anda secara pasif. Menginvestasikan waktu berarti memutuskan bagaimana waktu Anda akan digunakan ketimbang menghabiskannya menurut keadaan sekarang atau perintah orang lain.
Portfolio waktu yang baik:
Untuk belajar.
Untuk menghasilkan.
Untuk hidup
Untuk memberi
Sedangkan menginvestasikan uang secara pasif berarti membeli dan menahan index mutual funds dengan performa yang mencerminkan performa pasar.
Kunci investasi waktu secara aktif ialah aturan 80/20 yang dirumuskan Vilfredo Pareto yang menemukan bahwa 80% tanah di Itali dimiliki 20% populasi. Jadi, gunakan 80% waktu untuk mengerjakan 20% aktivitas yang memproduksi hasil tertinggi.
Kunci investasi uang secara pasif ialah aturan 72. Untuk menentukan berapa tahun yang dibutuhkan agar nilai suatu investasi berlipat dua kali, bagilah 72 dengan tingkat pengembalian tahunannya. Memanfaatkan kekuatan bunga majemuk.
LeBoeuf, 2002.

I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


46. BUILDING WEALTH THROUGH PROPERTIES

Become a speculator. Spekulator menghasilkan uang melalui jual beli rumah. Bisa juga spekulator membeli rumah dari developer.
Become a developer. Yaitu membangun rumah dengan biaya murah dan menjualnya pada harga yang menguntungkan.
Become a rental properties owner plus speculator. Anda bisa pelan-pelan mengumpulkan properti, baik komersial maupun residensial untuk disewakan. Sesudah memiliki sebuah rumah, beli yang lain dan sewakan. Begitu terkumpul modal dari rumah kedua, pinjamlah uang dan beli properti yang lain. Sesudah memiliki lima atau lebih rumah, Anda bisa menjualnya satu atau dua, melunasi pinjaman dan hidup bahagia selamanya.
Life happily ever after...

Azizi Ali, 2001.


I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


47. BUILDING A PIPELINE TO WEALTH

Pada suatu ketika terdapat sebuah desa kecil. Desa itu merupakan tempat tinggal yang nyaman namun memiliki satu masalah. Desa itu tidak memiliki air kecuali saat hujan turun. Guna memecahkan masalah air, tetua desa menawarkan kontrak pengadaan air yang dikirim ke desa itu secara harian. Dua pejuang bersedia melaksanakan tugas itu dan tetua desa menyerahkan kontrak kepada mereka. Mereka menganggap persaingan kecil akan menjaga harga tetap murah dan menjamin pasokan air tetap lancar.

Orang pertama, Ed, segera berlari membawa dua ember dan kembali membawa air dari danau yang jaraknya satu kilometer dari desa. Dia segera memperoleh uang dengan bekerja dari pagi sampai petang mengangkut dua ember air dari danau ke desa dan memasukkannya ke dalam bak air yang dibangun di desa itu. Setiap pagi dia bangun lebih awal guna memastikan tersedia cukup air di desa itu. Itu adalah kerja keras, namun dia sangat bahagia memperoleh uang dari air yang diangkutnya itu.
Orang kedua, Bill, justru menghilang beberapa lama. Dia tidak tampak berbulan-bulan, membuat Ed sangat senang karena tidak ada persaingan. Ed mengumpulkan semua uang air itu. Bukannya membeli dua ember guna bersaing dengan Ed, Bill malah menulis rencana bisnis, membuat perusahaan, dan menemukan empat investor, mempekerjakan seorang pemimpin guna mengerjakan tugas, dan kembali enam bulan kemudian dengan panitia pembangunan. Selama setahun Bill dan timnya membangun pipa air baja bervolume besar yang menghubungkan desa dengan danau. Pada saat upacara pembukaan, Bill mengumumkan bahwa airnya lebih bersih daripada air yang diangkut Ed. Bill tahu ada keluhan mengenai air yang dibawa Ed. Bill juga mengumumkan bahwa dia bisa memasok air ke desa selama 24 jam sehari, tujuh hari seminggu. Sedangkan Ed tidak bekerja pada akhir pekan. Bill juga menawarkan biaya air 75 % lebih murah dari harga yang ditetapkan Ed. Guna menghadapi persaingan, Ed segera menurunkan harganya menjadi 75 %, membeli dua ember lagi, mempekerjakan dua orang anaknya. Bill, menyimak dengan seksama, ternyata desa tetangga juga perlu air. Maka ia segera membuat surat penawaran. Bill hanya mengutip biaya murah per liter air, namun dia mengalirkan air berliter-liter. Bill membuat pipa saluran guna mengalirkan uang pada dirinya seperti air mengalir ke desa-desa. Bill hidup bahagia selamanya, dan Ed bekerja keras sepanjang hidupnya dan memiliki masalah keuangan selamanya. Tamat.
Apakah Anda membangun pipa saluran atau mengangkut pakai ember?


Robert Kiyosaki.

I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


48. BERHEKTAR HEKTAR BERLIAN


Tahun 1870, Russel H. Conwell (27 th) mendapatkan dongeng dari seorang pemandu Arab.Seorang petani Persia yang sangat makmur, Ali Hafed, terpancing dongeng seorang Imam Budha, meninggalkan ladangnya sendiri yang subur untuk mencari kekayaan luar biasa di ladang berlian yang dimitoskan.
Ke mana-mana Ali Hafed menjelajah, dengan kaki sakit serta lesu, usia muda dan kekayaannya menghilang, tidak juga ditemukan ladang berlian itu. Akhirnya dia mati sebagai pengemis tua yang kecewa. Tidak lama setelah itu, menurut kisah sang pemandu, berhektar hektar berlian indah ditemukan di ladang Ali Hafed sendiri.
Conwell mengambil kesimpulan, "Berlianmu bukanlah di pegunungan atau lautan yang jauh; berlianmu ada di halaman belakangmu sendiri, kalau saja kamu mau menggalinya".

MVH & RGA, 2004

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I

49. AN ACCUMULATION OF RICHES


Salah satu prinsip sukses yang hebat ialah hukum pengumpulan (The Law of Accumulation). Hukum ini menyatakan bahwa segala sesuatu yang besar dan berfaedah di dalam hidup ini adalah sebuah kumpulan dari ratusan dan kadangkala ribuan usaha dan pengorbanan kecil yang tak seorangpun melihat atau menghargainya. Dapat juga dikatakan segala sesuatu yang dikumpulkan sepanjang waktu. Itu seperti sebuah bola salju ( a snowball). Sebuah bola salju bermula sangat kecil, tapi tumbuh sedikit demi sedikit lama lama menjadi bukit.

Terdapat tiga area di mana hukum pengumpulan itu penting.

Pertama, bidang pengetahuan (knowledge). Pengetahuan Anda adalah hasil penghimpunan ratusan bahkan ribuan potongan kecil dari informasi. Anda menjadi ahli (expert) dari ribuan potong informasi.

Kedua, Penghimpunan uang. uang sedikit lama lama menjadi uang sebukit. Kalau Anda mau menjadi orang kaya, menabunglah mulai sekarang! Alasan mengapa orang pensiun miskin ialah karena mereka tak pernah memulai menabung meskipun dari sedikit!

Ketiga, di mana hukum pengumpulan bisa diterapkan ialah penghimpunan pengalaman. Anda akan menemukan bahwa orang sukses di banyak bidang adalah mereka yang memiliki banyak pengalaman di atas rata-rata. Dan tidak ada pengganti dari pengalaman. Kumpulkan pengetahuan, uang dan pengalaman. Jangan kumpulkan sisi negatif: nonton TV, menghamburkan waktu, iseng dan lain-lain!
The law of accumulation says that everything counts. Segala sesuatu itu dihitung!

Brian Tracy, 2005.

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


50. BEFORE YOU SAW THE RESULTS


Seorang petani tidak mengharapkan hasil yang segera dari jerih payahnya. Dia tahu dia harus menanam benih dahulu sebelum dia bisa memanen hasilnya. Sebelum memanen dia harus menyiapkan lahan, menanam benih dan menunggu saat panen. Peristiwa itu memerlukan waktu. Dia akan sabar menunggu sampai saat panen tiba. Dia biasa menunda kegembiraan (gratification) sampai saatnya datang.
Berapa banyak di antara kita yang memahami dan menerapkan prinsip ini ketika berusaha menciptakan kesejahteraan dan membangun sebuah bisnis?
Tidakkah kita sering berharap melihat hasilnya segera setelah baru saja kita mulai? Tidakkah kita sering mencari kepuasaan sementara (instant gratification)?
Jika Anda ingin sukses menciptakan kesejahteraan dan memanjat pohon uang, Anda perlu ketekunan (persist) sehingga Anda sukses.
Mana yang lebih dahulu: air yang mengalir atau usaha memompa air?
Tentu saja, Anda harus berusaha dulu, sebelum melihat hasilnya.
Anda bisa menghasilkan uang dari pemakaian pengetahuan/ketrampilan memberikan nilai tambah bagi barang dan jasa yang diperlukan orang lain. Anda harus menciptakan nilai lebih dulu, dan uang akan mengalir dengan sendirinya (you have to provide the value first and the money will follow).
Menciptakan nilai ialah tentang peningkatan mutu atau sifat dasar dari sesuatu. Misalnya menggunakan sumberdaya memproduksi sesuatu yang diinginkan orang lain. Mengubah sebuah gagasan yang baik menjadi sebuah peralatan yang berguna.
Dengan berinvestasi pada perusahaan yang berarti menambah nilai, Anda meningkatkan kemampuan melayani orang lain. Jika perusahaan sukses, nilai perusahaan mereka akan bertambah, saham akan naik harganya dan kesejahteraan Anda akan tumbuh!H. L. Hunt, seorang oil billionaire, ditanyai rahasia suksesnya, menjawab terdapat dua hal yang dibutuhkan untuk sukses: (1) Memutuskan apa yang benar-benar Anda inginkan; (2) Tentukan harga yang bersedia Anda bayar dan bayarlah harganya itu.Ditambahkannya, segeralah memulainya!

Guide to wealth creation.

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


51. ELEVEN REASONS WHY PEOPLE FAIL TO GET RICH

They work hard but not smart. Mereka bekerja keras tapi tidak cerdas.
They're not willing to delegate. Mereka tidak mau melimpahkan tugas.
They accept self-imposed limitations. Mereka menerima batasan yang diciptakan sendiri.
They don't live within their means so they don't have enough to save, and are too proud to scale back their lifestyle. Mereka tidak hidup dalam batas kemampuan.
They're waiting for an inheritance. Mereka menanti warisan.
They're not willing to take risk. Mereka tak mau ambil risiko.
They don't do enough homework to protect themselves from scavengers. Mereka tidak cukup berjuang melindungi diri dari perbuatan mengaduk-aduk sampah mencari sesuatu untuk dimakan atau dijual.
They don't channel their efforts in the direction of their passion. Mereka tidak memusatkan usaha mempertahankan semangat.
They lack single-mindedness of thought. Mereka tidak bisa memiliki satu pikiran yang nyata.
They let pride get in the way. Mereka membiarkan kebanggaan menghalangi jalan.
They expect and accept entitlements (like welfare). Mereka mengharapkan dan menerima tunjangan sosial.
Larry Waschka, 1989.

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


52. TEN WAYS TO THINK YOURSELF RICH

Tetapkan tujuan. Tak cukup hanya berniat saja. Bulatkan tekad.
Rencanakan. Susun perencanaan matang dan jelas serta patuhi.
Percaya diri. Jika itu mustahil, justru lalukan saja.
Nikmati pekerjaan Bekerjalah dengan baik.
Berani ambil risiko.
Mulai dari nol. Bekerja pada posisi bawah memberi Anda peluang untuk belajar hal hal dasar. Jadikan bekal untuk "menaikkan derajat" diri Anda.
Hargai uang. Tetap berhemat.
Bersikap terbuka. Cari minat paling menonjol. Siapa tahu Anda punya bakat terpendam yang bisa menghasilkan uang.
Siap bekerja keras. Lupakan easy money, itu mitos. Jangan malas di awal bisnis.
Pantang menyerah. Bila salah, tinjau strategi, ulangi lagi dengan semangat baru. Berjuang sampai titik darah penghabisan.
Cosmopolitan, Januari 2005, mengutip Sharon Maxwell - Magnus, penulis Think Yourself Rich.

I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


53. SEPULUH LANGKAH MENJADI KAYA MODEL ASIKIN

Miliki keinginan serius untuk menjadi "kaya", yaitu dengan cara wajar dan jujur.
Menekan konsumsi dan kalau mungkin membuat konsumsi = 0 (dalam ukuran finansial). Seperti gaya militer atau pecinta alam yang bisa survive di alam bebas.
Miliki pekerjaan halal dan jangka panjang.
Pastikan setiap bulan pendapatan lebih besar daripada konsumsi sehingga dapat terakumulasi sisa pendapatan itu secara positif.
Mulailah menabung pada bank credible.
Akumulasikan hasil pendapatan (langkah 3), pengendalian konsumsi (tabungan pada langkah 4) dan tabungan (langkah 5) sehingga tercapai tabungan terkendali. Lakukan terus menerus sehingga jumlahnya sampai sama atau lebih besar dari 6 bulan gaji.
Membagi tabungan terkendali menjadi 2: setengahnya tetap ditabung dan setengahnya lagi diinvestasikan secara hati-hati.
Melakukan semua langkah, 1 - 6. Jika hasilnya positif pada langkah 7, lakukan lagi langkah 5 dan 6.
Mengulang terus menerus langkah 5 - 8 seumur hidup dengan penyebaran investasi yang baik.
Tetap konsisten dan jangan berhenti melakukan langkah itu seumur hidup.? Y? = ? Ye + ? Ys + ? Yi
? Y? = Pendapatan bulanan total.
? Ye = Pendapatan dari bekerja.
? Ys = Pendapatan dari tabungan.
? Yi = Pendapatan dari investasi.
Manajemen Juni 2001.

I
BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


54. FIVE SIMPLE REASONS MOST PEOPLE WILL NEVER GET RICH

Waiting to start (Menunggu saat mulai). Banyak orang menunggu segala sesuatu menjadi sempurna sebelum mulai. Karena itu, mereka tidak pernah pergi kemana-mana dan tidak pernah pula memperoleh imbalan. Tidak ada balapan yang akan dimenangkan atau diselesaikan oleh orang yang tidak pernah meninggalkan garis start.
Being financially illiterate (Menjadi tidak melek finansial). Pangkal semua kesejahteraan ialah memahami perbedaan antara assets dan liabilities. Perbedaannya ialah: Assets memasukkan uang ke dalam kantong Anda. Liabilities mengambil uang keluar dari kantong Anda. Jika Anda memiliki lebih banyak uang masuk ke dalam kantong daripada uang keluar, Anda akan bebas secara finansial. Jadi, Anda harus melek finansial jika ingin kaya.
Memusatkan perhatian pada linear income daripada passive income. Seorang millionaire berkata, "If you're not making money while you sleep, you'll never be rich (Jika Anda tidak menghasilkan uang selagi tidur, Anda tidak akan pernah menjadi kaya)." Linear income ialah apa yang Anda peroleh dari sebuah pekerjaan. Atau upah kerja. Passive income ialah ketika Anda bekerja sekali namun terus menerus dibayar lagi dan lagi dari pekerjaan yang tidak lagi Anda lakukan. Investasi di dalam atau menciptakan nilai assets yang akan mendatangkan passive income bagi Anda ialah tiket Anda menuju kesejahteraan.
Not understanding or using systems for making money (Tidak memahami atau memakai sistem menghasilkan uang). Sistem untuk menghasilkan uang ialah segala sesuatu yang mampu menghasilkan uang tanpa usaha Anda sendiri. Itu adalah cara otomatis menghasilkan uang. Semua assets yang baik adalah sistem uang yang sederhana.
Not being persistent or patient enough (Tidak cukup tekun atau sabar). Guna menyelesaikan setiap perlombaan Anda harus meninggalkan garis start dan berlari dalam jalur menuju garis finish. Anda harus tekun dan sabar menelusuri jalur menuju garis finish.
Mike Litman, 2001.

I BISNIS-1I BISNIS-2I BISNIS-3 I BISNIS-4I BISNIS-5I BISNIS-6I BISNIS-7I


55. SUKSES DI MLM


Ada lima langkah yang menentukan berhasil tidaknya seseorang dalam bisnis MLM. Dari mulai menjalankan, menggunakan produk, melakukan home sharing, mensponsori dan menduplikasikan.

Sukses di MLM bukan cuma sekedar angan-angan, ataupun sesuatu yang mustahil, hanya bualan-bualan saja. Justru sebaliknya, sukses di MLM dapat diwujudkan oleh siapa pun tanpa memandang latar belakang sosial, asalkan orang itu punya hasrat dan keinginan merubah hidup. Sebab, sebagai suatu bisnis yang riil, MLM pada dasarnya memadukan antara menjual dan mensponsori, dua hal yang tak terpisahkan dari bisnis ini.

Dari menjual dan mensponsori ini, akhirnya akan terbentuk suatu omset penjualan baik secara pribadi maupun grup (mensponsori) . Omset ini tak pernah dibatasi, tergantung kepada aktivitas dan kepiawaian seseorang dan grupnya dalam menjual produk. Karena itu, penghasilan di MLM begitu ‘aduhai’ membuat eksekutif dan direktur sekalipun mugkin cemburu.
Bayngkan saja, seorang yang pendidikannya minim – tidak sarjana maupun memiliki skill tertentu – penghasilannya bisa mencapai jutaan, puluhan juta dan ratusan juta. Mereka memiliki mobil mewah, kepemilikan rumah, jalan-jalan gratis ke luar negeri ,menunaikan ibadah haji, dan sejumlah fasilitas lainnya. Majalah ini saja beberapa kali menampilkan mantan tukang sol sepatu, kuli panggul, tukang es balok, tukang becak dan sebagainya. Berkat MLM mereka kini menyandang predikat jutawan, sesuatu yang tak mungkin diberikan oleh pekerjaan maupun bisnis konvensional sekalipun.

Lantas, bagaimana caranya mendulang keberhasilan di MLM? Sebagai ilustrasinya, marilah kita sepakati, sukses itu tak ubahnya Anda pergi ke Bandung, Jawa Barat. Dalam mencapai kota ini, pilihan yang Anda gunakan banyak, dari mulai kendaraan pribadi, angkutan bus umum, kereta api maupun pesawat terbang. Disini, kita tentukan saja, Anda menggunakan mobil pribadi.

Langkah Pertama
Sebelum berangkat, Anda akan memeriksa mobil lebih dahulu, baik rem, ban, porsneling, tool kits, obat-obatan dalam kotak P3K dan sebagainya. Setelah semuanya beres – tak ada masalah – barulah Anda mulai menstarter mobil dengan tujuan pergi ke Bandung. Tanpa distarter mobil tidak mungkin berjalan, sekalipun BBM penuh di tangki. Jadi, langkah pertama, Anda menstarter mobil untuk berjalan. Langkah pertama ini, sama halnya Anda harus bergabung di MLM dan menjalankan bisnis ini. Siapapun orangnya, sekalipun menyandang gelar Doktor dan Professor, tidak mungkin akan berhasil, tidak mungkin jadi jutawan bila tidak menjalankan MLM. Namun, sebelum menjalankan, seperti halnya pemeriksaaan tadi, Anda harus mempersiapkan mental lebih dahulu. Entah itu mental ditolak, sabar menghadapi celaan dan pelecehan terhadap bisnis ini, ataupun dituding tidak rasional. Ada satu kiat, ketika Anda ditolak, ketika Anda dilecehkan oleh prospek (calon downline, red), yaitu menganggap bisnis ini adalah suatu ibadah dalam rangka mencari ridho ilahi. Kenapa ibadah? Sebab, ketika mengajak prospek, pada dasarnya Anda menawarkan sesuatu yang baik kepada orang itu, sesuatu yang dapat meningkatkan taraf hidup. Nah amal Anda ini, walaupun ditolak oleh prospek, tetap mendapat pahala dari Sang Pencipta, bekal kelak menghadapi “hari kemudian”.

Langkah Kedua
Setelah mobil berjalan, maka dibuthkan energi agar jalannya stabil. Energi ini tidak lain menyangkut bahan baker, seperti bensin maupun oli. Tanpa adanya bensin. mobil semewah apapun, tidak dapat berjalan. Ia hanya berjalan di tempat. MLM yang baik, seyogianya memasarkan produk yang habis terpakai, sehingga pembelian order akan mudah terjadi. Jangan sampai, produk yang digunakan, pembelian ulang sampai menahun. Hingga akhirnya Anda akan terus mencari konsumen-konsumen baru.Manfaat dari menggunakan produk, adalah sebagai bekal Anda melakukan penjualan kepada orang lain. Namun, arti penjualan disini, bukanlah seperti seorang sales. Tidak sama sekali. Melainkan, dalam rangka “berbagi pengalaman” mengkonsumsi produk tersebut kepada orang lain. Disinilah Anda harus memahami pengetahuan produk, yang dapat diperoleh melalui training yang dilakukan oleh perusahaan MLM.

Langkah Ketiga
Tujuan Anda sampai ke Bandung, tergantung kepada kecepatan mobil. Makin cepat jalannya mobil, makin cepat pula sampai ke tujuan. Kecepatan mobil akan terjadi, bila Anda menggunakan roda gigi pada mobil, dari gigi satu sampai gigi lima. Namun, sebelum masuk ke roda gigi Anda harus menginjak perseneling lebih dulu. Jadi, langkah ketiga, menginjak perseneling, yang dalam bisnis MLM, tidak lain menghubungi prospek. Karena itu, setelah menggunakan produk, maka buatlah daftar prospek, yaitu daftar nama-nama yang berpeluang diajak bergabung ke bisnis MLM. Daftar prospek ini dimulai dari lingkup terkecil dulu, seperti anggota keluarga, tetangga, teman, sahabat dan sebagainya. Lakukanlah silaturahmi ke rumah prospek untuk memperkenalkan produk maupun peluang usahanya, Ingatlah, Anda bukan menjual, tapi berbagi pengalaman kepada prospek. Selain silahturahmi, Anda pun mengundang mereka mengikuti home sharing yang dilakukan di rumah Anda, ataupun pada acara yang sifatnya besar. Misal Business Opportunity Meeting (BOM) dan sebagainya.

Langkah Keempat
Setelah menginjak perseneling, Anda masuk ke gigi satu. Mobil pun jalan perlahan-lahan. Lalu, lalu mobil makin cepat, ketika Anda menukar gigi ke yang lebih tinggi, dari mulai dua, tiga, empat sampai lima. Namun, perlu diingat, pertukaran gigi itu harus teratur. Tidak boleh melompat, seperti dari gigi satu masuk ke gigi lima. Jadi, pada langkah keempat, posisi Anda masuk ke gigi satu. Dalam MLM, ketika mobil Anda di gigi satu, sama halnya dengan mesponsori orang lain bergabung ke dalam jaringan Anda. Mereka inilah disebut downline frontline (di level satu), yang jumlahnya ditentukan oleh keberhasilan Anda dalam mensponsori. Downline langsung itu, bisa saja berjumlah dua, tiga, empat dan seterusnya, tergantung kepada marketing plan perusahaan MLM yang digeluti. Downline level satu ini diperoleh, tentunya berdasar daftar prospek yang Anda buat tadi di langkah ketiga. Tentu, sebelum mereka bergabung, Anda memberikan presentasi tentang produk maupun peluang bisnisnya. Disinilah pentingnya pengetahuan produk maupun peluang bisnisnya saat melakukan sponsoring kepada prospek. Jangan coba-coba mensponsori, sebelum mengenal seluk beluk bisnis MLM aupun produk yang dipasarkan.

Langkah Kelima
Pada tahap ini, posisi mobil Anda tidak lagi di gigi satu, tapi meloncat ke gigi berikutnya secara beraturan. Tanpa memindahkan gigi yang lebih tinggi, perjalanan Anda ke Bandung memakan waktu yang lama. Jadi, suatu keharusan, Anda memindahkan roda gigi ke roda gigi berikutnya. Nah, memindahkan dari roda gigi satu ke roda gigi dua, tiga, empat dan lima, dalam bisnis MLM disebut duplikasi, yaitu menjadikan orang lain seperti halnya Anda. Hanya dengan duplikasi, perkembangan jaringan berlangsung lebih cepat, tak ubahnya perpindahan roda gigi mobil tadi. Duplikasi tidak akan berjalan, jika Anda tidak mengajarkan, membimbing dan mengarahkan kepada setiap downline. Karena itu, setelah melakukan sponsoring, binalah downline dengan baik, seperti halnya orang tua kepada anaknya. Ajak, dampingi mereka dalam melakukan home sharing maupun sponsoring. Ataupun mengajaknya mengikuti setiap pelatihan yang dilakukan oleh leader maupun perusahaan.

Jadi, ketika Anda sudah berada di gigi satu tadi (downline level pertama), maka ajarilah mereka tentang seluk bisnis MLM. Ajrakan kepada mereka bagaimana cara mensponsori orang lain. Hingga pada akhirnya, mereka menjadi downline level kedua Anda. Disini, karena keberhasilan downline pertama mensponsori, maka Anda sudah berhasil masuk pada roda gigi dua. Nah, ketiga downline di level kedua mampu mensponsori, maka Anda sudah masuk ke roda gigi tiga. Begitu seterusnya, sehingga laju perkembangan jaringan Anda melesat.

Dalam duplikasi tadi, cobalah Anda membuat kesepakatan dengan grup downline, entah itu mingguan, bulanan, tiga bulanan dan sebagainya. Duplikasi yang diambil, bisa duplikasi I, II, III, IV dan lima. Semakin banyak duplikasi, maka makin banyak pula jaringan yang Anda miliki. Misalnya saja duplikasi 5. Maka di bulan I Anda memiliki 5 downline di level pertama. Bulan II, downline Anda di level kedua sebanyak 25, bulan III di level ketiga menjadi 125 dan seterusnya.

Pada akhirnya, ketika bergabung dengan perusahaan MLM, hendaknya Anda punya seorang sponsor atau upline yang baik, upline yang bisa bersikap seperti “orang tua” kepada “anaknya”. Upline-lah yang membantu Anda menemukan orang-orang yang terbaik dalam jaringan, memberikan dukungan dan bantuan kepada Anda dalam menggeluti bisnis MLM.


==========================================================
-1-2-3-4-5-6-7-8-9-10-11-12-13-14-15-16-17-18-19-20-21-22-23-24-25-26-27-28-29-30--31-32-33-34-35-36-37-38-39-40-41-42-43-44-45-46-47-48-49-50-51-52-53-54-55-
===========================================================
LINK BISNIS:
*******************************************************************
IBISNIS-1IBISNIS-2IBISNIS-3IBISNIS-4IBISNIS-5IBISNIS-6IBISNIS-7I
*******************************************************************
Copyright @ 2007 by SutowoMotivasi.Blogspot.Com
Powered by Sutowo.Com